Berita bola-menjadi salah satu yang terkenal untuk hasilnya di dunia sepak bola, timnas Argentina tidak pernah kekurangan pemain bakat di atas lapangan rumput hijau. Negara tango itu sangat dikenal memiliki pemain dengan karunia yang luar biasa. Tidak sedikit pemain sepak bola dari Argentina yang berhasil baik di benua Amerika ataupun di Eropa. Mulai dari Diego Maradon, samapai Lionel Messi.
Hasil Argentina di dunia sepak bola bisa dikatakan sangat baik. Albiceleste terbilang sudah 14 kali menjuarai Copa America dan 2 kali sebagi juara Piala Dunia, iaitu pada tahun 1978 dan di tahun 1986. Waktu saat itu Argentina masih diperkuat dengan pemain bersejarah iaitu Diego Maradon, Oscar Rugeri dan Mario kempes. Akan tetapi, sayang sesudah Piala Dunia di tahun 1986 itu Argentina tidak bisa mempertahankan gelar juara mereka sampai sekarang. Biar demikian, tim Argentina mempunyai nama-nama pemain yang hebat untuk sepanjang sejarah. Siapakah? Berikut profil ada berapa pemain untuk bakat luar biasa yang pernah hadir di tim tango ialah.
Hasil Argentina di dunia sepak bola bisa dikatakan sangat baik. Albiceleste terbilang sudah 14 kali menjuarai Copa America dan 2 kali sebagi juara Piala Dunia, iaitu pada tahun 1978 dan di tahun 1986. Waktu saat itu Argentina masih diperkuat dengan pemain bersejarah iaitu Diego Maradon, Oscar Rugeri dan Mario kempes. Akan tetapi, sayang sesudah Piala Dunia di tahun 1986 itu Argentina tidak bisa mempertahankan gelar juara mereka sampai sekarang. Biar demikian, tim Argentina mempunyai nama-nama pemain yang hebat untuk sepanjang sejarah. Siapakah? Berikut profil ada berapa pemain untuk bakat luar biasa yang pernah hadir di tim tango ialah.
1.Lionel messi
Tidak ada yang bisa meragukan pemain bakat Lionel Andres Messi. Sederat hasil menterang di level jiwa ataupun di klub sudah diperoleh dengan pemain sepak bola dengan panggilan ‘’the Messiah’’itu. Disaat usai pensiunnya Maradona, untuk postur tubuh yang hampir serupa, Lionel Messi juga mempunyai dribbling yang sangat cepat dan kehebatan yang luar biasa waktu menyeberangi lawan-lawannya. Untuk komposit yang sangat mematikan itu, Messi merupakan salah satu aset paling penting yang dipunyai dengan Argentina taupun Barcelona.
Biar belum pernah mengambil gelar juara beserta timnas senior Argentina, pencapaian Messi tidak bisa dianggapkan begitu aja. Semua gelar bergengsi untuk level klub sudah diambil dengan pemain yang satu ini dan juga mendapatkan panggilan ( La Pulga) itu beserta Barca. Dan dia juga berhasil memecahkan banyak rekor di level individu. Sampai-sampai gelar menjadi pemain terbaik di dunia pun sudah dia ambil sebanyak 4 kali untuk kurun waktu 4 musim secara berturut-turut pada tepatnya ditahun 2009 hingga di tahun 2012.
2. Carlos Alberto Tévez
Meski nggak mendapat posisi di timnas Argentina yang akan terjun untuk kejuaraan Copa America, nama Alberto Tevez enggk akan terpuruk. Pemain yang satu ini lahir di Ciudadela, Buenos Aires, Argentina, pada tanggal 5 Februari pada tahun 1984, dihargai oleh rekan satu klubnya di klub Manchester City, Nigel de Jong,
Gaya dia bermain menekankan kapasitas untuk dia menjadi seorang penyerang. Di mana pun, di Eropa ataupun di seluruh dunia, semuanya bisa menonton untuk seorang penyerang dari keproduktifan memperoleh gol yang paling tinggi, ditambahkan dari gayanya yang keras serupa Carlos,’’ kata pemain bek asal Belanda itu.
De Jong memasukkan, Tevez yang berpostur kecil akan tetapi padat selalu menjuarai pertandingannya untuk para pemain bertahan musuh.
Dimana kamu bisa mendapatkan seorang penyerang serupa Teve. Hanya ada berapa. Pastinya hanya ada dua, akan tetapi saat ini dia yang paling hebat pada waktu itu. Jadi, paling penting untuk klub biar dia bertahan di situ,
Pemimpin sekaligus pelatih Manchester City, Roberto Mancini, juga mencoba keras memanggil Tevez biar tetap bertahan di klub itu, yang terpenting sesudah pada bulan desember lalu pemain dari Argentina itu memohon dengan melepaskan City.
Lalu bergabung dengan Boca Juniors pada tahun 1997 yang berlanjut sampai di tahun 2001. Waktu itu, dia ikut membelah tim senior Boca Juniors sampai di tahun 2004. Hasilnya, mencetak 26 gol dari 75 kali pertandingan.
Tidak ada yang bisa meragukan pemain bakat Lionel Andres Messi. Sederat hasil menterang di level jiwa ataupun di klub sudah diperoleh dengan pemain sepak bola dengan panggilan ‘’the Messiah’’itu. Disaat usai pensiunnya Maradona, untuk postur tubuh yang hampir serupa, Lionel Messi juga mempunyai dribbling yang sangat cepat dan kehebatan yang luar biasa waktu menyeberangi lawan-lawannya. Untuk komposit yang sangat mematikan itu, Messi merupakan salah satu aset paling penting yang dipunyai dengan Argentina taupun Barcelona.
Biar belum pernah mengambil gelar juara beserta timnas senior Argentina, pencapaian Messi tidak bisa dianggapkan begitu aja. Semua gelar bergengsi untuk level klub sudah diambil dengan pemain yang satu ini dan juga mendapatkan panggilan ( La Pulga) itu beserta Barca. Dan dia juga berhasil memecahkan banyak rekor di level individu. Sampai-sampai gelar menjadi pemain terbaik di dunia pun sudah dia ambil sebanyak 4 kali untuk kurun waktu 4 musim secara berturut-turut pada tepatnya ditahun 2009 hingga di tahun 2012.
2. Carlos Alberto Tévez
Meski nggak mendapat posisi di timnas Argentina yang akan terjun untuk kejuaraan Copa America, nama Alberto Tevez enggk akan terpuruk. Pemain yang satu ini lahir di Ciudadela, Buenos Aires, Argentina, pada tanggal 5 Februari pada tahun 1984, dihargai oleh rekan satu klubnya di klub Manchester City, Nigel de Jong,
Gaya dia bermain menekankan kapasitas untuk dia menjadi seorang penyerang. Di mana pun, di Eropa ataupun di seluruh dunia, semuanya bisa menonton untuk seorang penyerang dari keproduktifan memperoleh gol yang paling tinggi, ditambahkan dari gayanya yang keras serupa Carlos,’’ kata pemain bek asal Belanda itu.
De Jong memasukkan, Tevez yang berpostur kecil akan tetapi padat selalu menjuarai pertandingannya untuk para pemain bertahan musuh.
Dimana kamu bisa mendapatkan seorang penyerang serupa Teve. Hanya ada berapa. Pastinya hanya ada dua, akan tetapi saat ini dia yang paling hebat pada waktu itu. Jadi, paling penting untuk klub biar dia bertahan di situ,
Pemimpin sekaligus pelatih Manchester City, Roberto Mancini, juga mencoba keras memanggil Tevez biar tetap bertahan di klub itu, yang terpenting sesudah pada bulan desember lalu pemain dari Argentina itu memohon dengan melepaskan City.
Lalu bergabung dengan Boca Juniors pada tahun 1997 yang berlanjut sampai di tahun 2001. Waktu itu, dia ikut membelah tim senior Boca Juniors sampai di tahun 2004. Hasilnya, mencetak 26 gol dari 75 kali pertandingan.
0 komentar:
Posting Komentar