Selalu Menyajikan Berita Terkini

Rabu, 24 Mei 2017

KLUB AEK ATHENA, YANG DIDIRIKAN PADA PERANG YUNANI DAN TURKI

Berita bola-AEK, atau bisa juga dipanggil dengan nama AEK Athena, ialah diambil dari nama klub sepak bola yang berada di Athena, kota Yunani. Didirikan ketika di tahun 1924 dengan seorang atlet yang berdarah Yunani yang datang dari Konstantinopel, AEK untuk memajukannya sukses naik menjadi salah satu klub terbesar di kota Yunani. AEK Athena mempunyai loga resmi yang formasinya berganti-ganti dari tahun ke tahun, akan tetapi selalu memperlihatkan gambar seekor elang yang berkepala dua. Sekarang ini untuk masalah warna kostum, AEK memakai warna kuning dan hitam menjadi warna kandangnya.

Cerita tentang sejarah AEK, maka saya harus mundur ke sepuluh tahun di tahun 1920. Periode di mana kala itu masa perang Kemerdekaan bagi Turki dimana pasukan nasional Turki waktu itu melawan barisan rakyat masih diadakan. Peperangan itu sendiri nampak dikarenakan sudah berakhirnya Perang Dunia 1 ‘’PDI” untuk kekalahan dari Ottoman, maka mereka harus menyerahkan menjadi besar daerahnya ke negeri-negeri Sekutu. Menjadi contoh, daerah Anatolia di sebelah Barat dan Thracia timur diharuskan menyerahkan ke kota Yunani, negara sebelah sekalian rival Ottoman di daerah barat. Sedangkan ibukota Konstantinopel ‘’saat ini yang bernama Istanbul’’ yang berposisi di bawah tanganna pasukan negara-negara gabungan pemimpin dari PDI.


Pasalnya sekelompok nasionalis sekuler Turki sadar karena merasa kecewa oleh pemimpin Ottoman yang dianggap terlalu lemah dengan negeri-negeri Sekutu, mereka pun langsung berfikir melaksanakan pemberontakan ketika di tahun 1920 yang sekaligus sebagai awal permulaannya Perang Kemerdekaan Turki. Akhirnya, di tahun 1922 pasukan dari Yunani di Anatolia barat berhasil dihabisin oleh negeri Sekutu dan merekan pun terpaksa mengikutin kemauan kubu nasionalis Turki untuk melaksanakan rapat ulang. Yang berdasarkan kemauan baru di Lausanne, Swiss, seluruh kota dari Anatolia dan Konstantinopel sebagai daerah seberangan negara Republik Turki menyatukan sekelompok nasionalis domestik.

Soal daerah sudah terpecahkan, masuk masalah baru tentang nasib penduduk-penduduk dari Yunani di Turki dan penduduk-penduduk Turki di Yunani. Menjadi  pasalnya dari panas hubungan antara etnis Yunani dan Turki yang seakan-akan diulangkan dengan perang kemerdekaan Turki, kelompok etnis yang kebetulan sedang jalan-jalan di negara sebelahnya pun terderah sebagai korban diskriminasi dan penyerbuan bermotif rasial. Di daerah Turki, etnis Yunan penduduknya terpumpun di Konstantinopel dan pantai Anatolia barat. Sedangkan di daerah Yunani, etnis Turki penduduknya terpumpun di Thracia. Maka dadi itu, untuk difasilitasi yang pernah bersama-sama dengan PBB di tahun itu – pemimpin rata-rata dari negara pun sejalan untuk melaksanakan kiriman penduduk dan pergantian rakyatnya.

Peraturan kiriman penduduk itu juga turut melanggar atlet-atlet Yunani di terpumpun yang dipaksakan pindah ke Athena. Menjadi pekerjan untuk meneruskan kehidupan mereka di rumah yang baru, untuk para atlet itu sepakat untuk membangun sebuah klub sepak bola yang baru pada tanggal 13 April di tahun 1924. Klub itu tidak asing ialah AEK dan rapat pembangnunannya dilaksanakan di salah satu toko oleh raga punya Konstantinos Dimopoulos dan lona yang kakak beradik yang daerah di pusat kota Athena. Pasalnya AEK menjadikan Athena menjadi sarang untuk klubnya dana ada juga klub Siprus yang juga melakukan nama AEK. Klub itu pun dalam renopasih bisa juga dikenal untuk nama "AEK Athena" (AEK Athens; AEK Athinai). Klub itu ialah klub sepak bola multicabang, akan tetapi pembangnunan itu akan fokus mendirikan cabang olah raga sepak bola dari klub yang terikat.


Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive