Selalu Menyajikan Berita Terkini

Jumat, 18 Agustus 2017

Candu Cinta Sama dengan Candu Obat-Obatan

https://tirto.id/candu-cinta-sama-dengan-candu-obat-obatan-cuzN

Candu Cinta Sama dengan Candu Obat-Obatan - Pecandu cinta bisa mengalami sakau ketika yang dicinta tak berperilaku sesuai harapannya  Bandar Judi Bola Terpercaya

Media sosial menjadi salah satu faktor yang membuat pecandu cinta sulit melepaskan obsesinya

Jika Anda terlampau menuntut kekasih dan sulit move on ketika putus, kemungkinan Anda mengalami candu cinta.

Demikian cuplikan lirik lagu “Love is a Losing Game” yang dilantunkan Amy Winehouse. Tembang yang memenangi Ivor Novello Awards 2008 untuk kategori Best Song Musically and Lyrically itu memang terasa begitu personal bagi si penyanyi. Pengalaman cintanya tersirat dalam lirik lagu tersebut.

Winehouse disebut-sebut menulis lagu ini berdasarkan pengalamannya ditinggalkan Blake Fielder-Civil, mantan suami yang saat itu masih berstatus pacarnya. Saat menjalin intimasi dengan Winehouse, Civil sebenarnya sudah memiliki kekasih lain. Game | Bola | QQ | Poker

Civil merupakan orang yang memiliki pengaruh besar bagi kehidupan Winehouse. Dalam dokumenter bertajuk Amy (2015), tergambar betapa penyanyi yang mengakhiri nyawanya di usia 27 itu mencintai Civil, seolah tak ada hari yang ingin ia lewatkan tanpa kehadiran pasangannya.

Ketika Civil memutuskan relasi dengan Winehouse untuk kembali ke kekasihnya yang terdahulu, sang penyanyi merasa begitu frustrasi. Tidak cukup sekali Winehouse mesti mengalami kegagalan cinta dengan Civil. Sekalipun mereka pada akhirnya menikah, kembali relasi Winehouse-Civil menemui jalan buntu. Tak pelak, perceraian dipilih dan meninggalkan depresi hebat bagi Winehouse.

Kendati cinta kerap kali dipandang sebagai hal yang positif, ada kalanya ia bersifat destruktif. Dalam kasus Winehouse, beberapa pihak menyebutnya mengalami candu cinta yang pada akhirnya membuatnya sulit melanjutkan hidup. Memang candu cinta ini tidak termasuk dalam kategori gangguan dalam DSM V—kitab suci pegangan para pakar psikologi. Meski demikian, candu cinta ini tetap dapat memicu perubahan perilaku yang mengganggu pola hidup sehari-hari.

Seorang pecandu cinta akan menghabiskan banyak waktu dan energi untuk orang yang disayanginya. Sering kali, mereka lebih mengutamakan pasangan dibanding dirinya sendiri sehingga macam-macam aspek dalam kehidupan mereka pun terbengkalai, demikian dikutip dari situs PsychCentral. Obsesi menjadi kata kunci dalam candu cinta ini. Agen Bola Online Terbaik

Candu cinta tidak melulu ditujukan kepada pasangan. Bisa saja seseorang menjadi ketagihan mendapat cinta dari teman-temannya, anak-anaknya, figur panutan, atau bahkan bintang film yang tidak pernah mereka temui sekalipun.


Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive