Cerita Yosi 'Project Pop,' Ahok yang Menghitung Hari dari Bui - Tak terasa enam bulan sudah Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama mendekam di balik jeruji besi Mako Brimob atas kasus penistaan agama. Ia menghitung detik demi detik yang ia lewatkan. AGEN POKER INDONESIA TERBESAR
Pernah Ahok mengeluhkan itu pada Yosi, saat personel Project Pop itu mengunjunginya.
“Cuma satu yang saya keluhkan di penjara, Yos. Di sini, waktu lama banget. Kalau dulu cepet banget. Kerjaan [gubernur] belum selesai [jam] sudah berakhir,” Ahok mengungkapkan.
Tapi Yosi ingat betul, Ahok tidak melanjutkan keluhan itu dengan ungkapan bernada frustrasi. Dengan cepat ia mengalihkan pembicaraan, “Tapi kalau buat saya lama, gimana yang menunggu jadi gubernur ya? Pasti lama sekali.”
“Dia tertawa lepas waktu itu,” ujar Yosi melanjutkan ceritanya, saat hadir dalam acara bincang-bincang The Untold Story tentang Ahok, beberapa waktu lalu.
Dua kali Yosi pernah mengunjungi Ahok di penjara. Ia tak merinci waktunya. Tapi yang sangat berkesan di memori Yosi, semangat Ahok dirasakannya tetap sama meski ia tak lagi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. AGEN BOLA TERPERCAYA
“Beliau tidak menunjukkan bersusah payah karena ditahan. Keramahan, pemikiran, semangatnya masih sama sebagai Pak Ahok yang kita kenal,” ucap Yosi memastikan.
Ahok mundur sebagai gubernur Mei lalu, tak lama setelah divonis penjara akibat penistaan agama. Kehidupannya berubah 180 derajat sejak itu. Kalau dulu setiap hari ia menjumpai pejabat maupun rakyat, kali ini hanya bertemu dinding dan narapidana.
Yosi mengatakan, Ahok pernah bercerita bahwa masuk penjara tidak ada dalam skenario hidupnya. Namun ia sudah memperhitungkan itu ketika mencalonkan diri kembali dalam Pilkada Jakarta untuk gubernur periode 2017-2022.
Kedekatan Yosi dengan Ahok bermula sejak ia mendukung sang mantan bupati Belitung Timur itu melalui saluran YouTube yang diinisiasinya bersama Cameo Project untuk mendukung gerakan 1 juta KTP untuk Ahok.
Sejak itu, Yosi mulai terlibat banyak kegiatan bersama Ahok. Dia kerap menjadi presenter, bahkan juru bicara ketika Ahok maju di Pilkada. AGEN CASINO TERBAIK
![Agen Bola Casino Poker Terbesar Terbaik Terpercaya Agen Bola Casino Poker Terbesar Terbaik Terpercaya](https://media.giphy.com/media/l4FGInM0s1vc5qJkQ/giphy.gif)
Meski jagoannya tak terpilih di Pilkada tahun ini, Yosi mengaku tetap memberi dukungan pada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang bakal dilantik Senin (16/10) mendatang.
"Semoga tetap bisa menjaga kebersaamaan di Jakarta yang plural dan semoga bisa meredam juga efek sentimentil yang diakibatkan oleh Pilkada. Itu hanya bisa dilakukan dengan pembuktian. Jadi, kami tunggu hasilnya," tutur Yosi menutup pembicaraan.
Pernah Ahok mengeluhkan itu pada Yosi, saat personel Project Pop itu mengunjunginya.
“Cuma satu yang saya keluhkan di penjara, Yos. Di sini, waktu lama banget. Kalau dulu cepet banget. Kerjaan [gubernur] belum selesai [jam] sudah berakhir,” Ahok mengungkapkan.
Tapi Yosi ingat betul, Ahok tidak melanjutkan keluhan itu dengan ungkapan bernada frustrasi. Dengan cepat ia mengalihkan pembicaraan, “Tapi kalau buat saya lama, gimana yang menunggu jadi gubernur ya? Pasti lama sekali.”
“Dia tertawa lepas waktu itu,” ujar Yosi melanjutkan ceritanya, saat hadir dalam acara bincang-bincang The Untold Story tentang Ahok, beberapa waktu lalu.
Dua kali Yosi pernah mengunjungi Ahok di penjara. Ia tak merinci waktunya. Tapi yang sangat berkesan di memori Yosi, semangat Ahok dirasakannya tetap sama meski ia tak lagi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. AGEN BOLA TERPERCAYA
“Beliau tidak menunjukkan bersusah payah karena ditahan. Keramahan, pemikiran, semangatnya masih sama sebagai Pak Ahok yang kita kenal,” ucap Yosi memastikan.
Ahok mundur sebagai gubernur Mei lalu, tak lama setelah divonis penjara akibat penistaan agama. Kehidupannya berubah 180 derajat sejak itu. Kalau dulu setiap hari ia menjumpai pejabat maupun rakyat, kali ini hanya bertemu dinding dan narapidana.
Yosi mengatakan, Ahok pernah bercerita bahwa masuk penjara tidak ada dalam skenario hidupnya. Namun ia sudah memperhitungkan itu ketika mencalonkan diri kembali dalam Pilkada Jakarta untuk gubernur periode 2017-2022.
Kedekatan Yosi dengan Ahok bermula sejak ia mendukung sang mantan bupati Belitung Timur itu melalui saluran YouTube yang diinisiasinya bersama Cameo Project untuk mendukung gerakan 1 juta KTP untuk Ahok.
Sejak itu, Yosi mulai terlibat banyak kegiatan bersama Ahok. Dia kerap menjadi presenter, bahkan juru bicara ketika Ahok maju di Pilkada. AGEN CASINO TERBAIK
![Agen Bola Casino Poker Terbesar Terbaik Terpercaya Agen Bola Casino Poker Terbesar Terbaik Terpercaya](https://media.giphy.com/media/l4FGInM0s1vc5qJkQ/giphy.gif)
Meski jagoannya tak terpilih di Pilkada tahun ini, Yosi mengaku tetap memberi dukungan pada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang bakal dilantik Senin (16/10) mendatang.
"Semoga tetap bisa menjaga kebersaamaan di Jakarta yang plural dan semoga bisa meredam juga efek sentimentil yang diakibatkan oleh Pilkada. Itu hanya bisa dilakukan dengan pembuktian. Jadi, kami tunggu hasilnya," tutur Yosi menutup pembicaraan.
0 komentar:
Posting Komentar